Dilaksanakan tepat pada hari senin, 21 Oktober 2019 SDIT Darul Falah Sukorejo melaksanakan munaqosah tahfidz dari jus 28,29 dan 30, munaqosah dilaksanakan 1 tahun satu kali. Jumlah murid SDIT yang mengikuti munaqosah ada 66 orang dimana mereka sudah mampu membaca dan menghafal dari jus 28,29 dan 30 dengan tartil dan fasih.

Dalam pembelajaran yang terkait dengan mempelajari Al Qur’an,  Tahfizh Al Qur’an merupakan pelajaran  termudah bagi anak-anak. Sebab  program Tahfizhul Qur’an teknik belajarnya sederhana. Cukup dengan mendengar dan mengucapkan secara berulang, baik itu mendengar bacaan kita sendiri maupun dengan cara mendengar bacaan dari orang lain. Yang terpenting adalah bacaan yang didengar tersebut membaca dengan benar, supaya hafalan Al Qur’annya juga benar.

Di SDIT Darul Falah ini anak sudah mampu membaca dan menghafal dengan baik dan benar, yang paling mengesankan dari siswa ini adalah mereka masih kecil atau dini sudah mampu menghafal Al-Qur’an dengan benar. Dari kelas 3,4,5 dan 6 sudah mampu mengikuti munaqosah tahfidz. Tujuan dari munaqosah tahfidz ini adalah untuk mengukur kualitas bacaan anak-anak dan mengevalusi hasil pembelajaran tahfidz dalam membaca Al-Qur’an.

Semakin aktif anak-anak mendengar bacaan Al Qur’an setiap harinya, secara konsisten dan kontinyu,  maka hafalan Al Qur’annya  akan semakin mudah dan semakin cepat. Sehingga tidak mustahil anak-anak bisa hafal Al Qur’an 30 juz sebelum mereka beranjak dewasa. Sebagaimana para ulama dan ilmuwan muslim di masa kejayaan Islam, mereka pada umumnya sudah hafal Al Qur’an di usia anak-anak, bahkan ada yang sudah hafal sebelum usia 10 tahun. Subhanallah, sungguh luar biasa!

Seperti Imam Syafi’i, Beliau hafal Al Qur’an saat usia 7 tahun, dan pada saat usia 17 tahun sudah menjadi mufti/ahli hukum (rujukan masyarakat  untuk menyelesaikan persoalan mereka berdasarkan hukum Islam). Dalam perkembangannya, beliau adalah seorang mujtahid mutlak, dan  ahli ushul fiqh (peletak dasar ilmu ushul fiqh). Sampai sekarang karya ushul fiqh dan fiqh-nya masih dipakai kaum muslimin di seluruh dunia. Sehingga bisa dikatakan, beliau adalah ulama kaliber dunia/internasional.

Semoga murid SDIT Darul Falah bisa menjadi sosok Tahfidzul Qur’an seperti  Imam Syafi’i.

“If you use Qur’an as your guide, you will never lose your sense of direction (Jika kamu menjadikan alquran sebagai panduan, maka kamu tidak akan pernah kehilangan arah)”.

Leave a reply